Thermistor (Thermal Resistor)
Sebuah thermistor dibuat dari bahan semikonduktor. Komponen ini dapat dibuat dalam bentuk piringan, batangan, atau butiran. Thermistor butiran memiliki ukuran diameter yang hanya beberapa milimeter. Pada beberapa thermistor butiran, butir semikonduktornya dibungkus oleh sebuah kapsul kaca.
Karena ukurannya yang sangat kecil, thermistor butiran dapat memberikan reaksi yang sangat cepat terhadap perubahan suhu. Thermistor memiliki dua buah kaki terminal.
Sebagian besar thermistor memiliki tahanan yang nilainya akan semakin mengecil dengan bertambahnya suhu. Thermistor jenis ini disebut sebagai thermistor koefisien suhu negatif (negative temperature coefficient) atau thermistor ntc.
Terdapat pula thermistor yang memiliki tahanan yang nilainya akan semakin membesar dengan bertambahnya suhu. Thermistor jenis ini disebut sebagai thermistor koefisien suhu positif (positive temperature coefficient) atau thermistor ptc.
Thermistor digunakan di dalam rangkaian-rangkaian pengukur suhu atau yang memberikan tanggapan-tanggapan tertentu terhadap perubahan suhu. Komponen ini juga dapat digunakan di dalam rangkaian-rangkaian yang akan mengalami gangguan, atau bahkan kerusakan, akibat perubahan suhu.
Kesimpulan:
Dibawah ini adalah simbol thermistor
Karena ukurannya yang sangat kecil, thermistor butiran dapat memberikan reaksi yang sangat cepat terhadap perubahan suhu. Thermistor memiliki dua buah kaki terminal.
Sebagian besar thermistor memiliki tahanan yang nilainya akan semakin mengecil dengan bertambahnya suhu. Thermistor jenis ini disebut sebagai thermistor koefisien suhu negatif (negative temperature coefficient) atau thermistor ntc.
Terdapat pula thermistor yang memiliki tahanan yang nilainya akan semakin membesar dengan bertambahnya suhu. Thermistor jenis ini disebut sebagai thermistor koefisien suhu positif (positive temperature coefficient) atau thermistor ptc.
Thermistor digunakan di dalam rangkaian-rangkaian pengukur suhu atau yang memberikan tanggapan-tanggapan tertentu terhadap perubahan suhu. Komponen ini juga dapat digunakan di dalam rangkaian-rangkaian yang akan mengalami gangguan, atau bahkan kerusakan, akibat perubahan suhu.
Kesimpulan:
- Thermistor merupakan jenis resistor yang nilainya dipengaruhi oleh suhu
- Terdapat dua jenis thermistor, yaitu ntc dan ptc
- Thermistor ntc mempunyai nilai tahanan semakin kecil dengan bertambahnya suhu
- Thermistor ptc mempunyai nilai tahanan semakin besar dengan bertambahnya suhu
Dibawah ini adalah simbol thermistor
Tidak ada komentar
No spam, no active link, please ^_^