Stop Kontak
Bentuk stop kontak yang umum adalah berupa kotak bulat, didalamnya terdapat terminal untuk menempatkan kabel tegangan. Dengan demikian stop kontak merupakan kotak tempat sumber arus listrik PLN yang siap pakai, piranti ini dapat dipasang dimana saja sesuai dengan kebutuhan selama tidak membahayakan orang lain.
Berdasarkan bentuknya, stop kontak terdapat beberapa macam, seperti stop kontak biasa, stop kontak dengan hubungan tanah, dan stop kontak tahan air/tetesan. Sedangkan berdasarkan pemasangannya, stop kontak terdiri dari stop kontak yang dapat ditanam dalam dinding dan stop kontak yang harus dipasang di permukaan dinding. Berikut ini diperlihatkan bentuk stop kontak model tanam.
Maksud pemasangan stop kontak adalah untuk memudahkan pemakai listrik menghubungkan alat-alat pada jaringan listrik seperti setrika listrik, charger HP, TV, radio dsb pada jaringan listrik secara praktis dan aman.
Berdasarkan bentuknya, stop kontak terdapat beberapa macam, seperti stop kontak biasa, stop kontak dengan hubungan tanah, dan stop kontak tahan air/tetesan. Sedangkan berdasarkan pemasangannya, stop kontak terdiri dari stop kontak yang dapat ditanam dalam dinding dan stop kontak yang harus dipasang di permukaan dinding. Berikut ini diperlihatkan bentuk stop kontak model tanam.
Maksud pemasangan stop kontak adalah untuk memudahkan pemakai listrik menghubungkan alat-alat pada jaringan listrik seperti setrika listrik, charger HP, TV, radio dsb pada jaringan listrik secara praktis dan aman.
Janganlah dibiasakan menghubungkan alat-alat listrik langsung pada kabel jaringan listrik tanpa melalui stop kontak, karena beresiko timbulnya bahaya kejutan listrik.
Tidak ada komentar
No spam, no active link, please ^_^