Masih membahas soal impedansi, kali ini berkaitan dengan daya. Bila pada beban rangkaian listrik kita mengenal resistansi (R), reaktansi (X), baik reaktansi induktif (XL) atau reaktansi kapasitif (XC), dan impedansi (Z), dalam pembahasan daya listrik kita mengenal istilah daya nyata (P), daya reaktif (Q) dan daya semu (S). Ketiga jenis daya tersebut saling terkait dan membentuk segitiga daya, seperti gambar di samping.

Pengertian daya nyata, daya reaktif dan daya semu

Daya nyata disebut juga dengan daya aktif. Berikut saya kutip dari blog jon purba mengenai pengertian daya nyata, daya reaktif dan daya semu

Energi yang disipasi atau dihamburkan oleh beban disebut sebagai daya aktif. Daya aktif dilambangkan oleh huruf P dan diukur dalam satuan W (Watt).

Energi hanya terserap dan kembali ke sumbernya karena sifat beban yang reaktif disebut sebagai daya reaktif. Daya reaktif dilambangkan dengan huruf Q dan diukur dalam satuan VAR (Volt-Amps-reaktif).

Energi total dalam rangkaian arus bolak-balik, baik dihamburkan, diserap ataupun yang kembali disebut sebagai daya semu. Daya semu dilambangkan dengan huruf S dan diukur dalam satuan VA (Volt-Amps).

Rumus-rumus atau persamaan-persamaan daya

Lihat gambar segitiga daya di atas, menurut ilmu trigonomerti

P = S cos φ (W) ... [1]
Q = S sin φ (VAR) ... [2]

sedang
S = V I (VA) ... [3]

Menggabungkan persamaan 3 dengan persamaan 1 atau 2, menghasilkan
P = V I cos φ (W) ... [5]
Q = V I sin φ (VAR) ... [6]

Berkaitan dengan arus dan impedansi
P = I2 R (W) ... [7]
Q = I2 X (VAR) ... [8]
S = I2 Z (VA) ... [9]

Berkaitan dengan tegangan dan impedansi
S = V2 / Z (VA) ... [10]

Namun mesti diperhatikan bahwa, tidak akan selalu
P = V2 / R
Q = V2 / X

atau
P ≠ V2 / R
Q ≠ V2 / X

Kenapa begitu? karena R dan X merupakan rangkaian seri, sehingga V di R ≠ V di X. Ingat!! Z = R + jX dan rumus hubungan seri.

Dalam bilangan kompleks, daya ditulis dengan persamaan
S = P + jQ ... [11]
Next→
←Prev

Artikel Terkait

Pilih Label

Baca lagi

Gabung Grup Diskusi Elektronika Dasar

Diskusi elektronika dan listrik melalui aplikasi Telegram. Silahkan baca di

Ayo Gabung Grup Telegram Diskusi Elektronika Dasar

7 komentar

  1. Mantap gan dan klo bisa lebih banyak lagi

    BalasHapus
  2. Terima kasih kembali sudah berkenan mampir dimari :jempol:

    BalasHapus
  3. terimakasih berat pencerahannya...

    BalasHapus
  4. Tqu..artikel nya.menyegarkan kembali theori puluhan th berlalu

    BalasHapus

No spam, no active link, please ^_^