![[1]](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg599R9O9dnTpLWeEea5ct0wexoKuubaTxQ2G6PZwB0j3DKeEcn9Iee5vHzP-bIo2LVKs50AwQELYjmWxJeazbljinfjgAqe5EaMzieLBGyyDu2zloww7nqSMe_2_f0eKYXw1ni_RHYzVuWROUCjx2MQ3CErc5a0A3EjIMrtYpkxrT9C2Yjrj90XK91Fv9O/s1600/107.png)
![[2]](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj64uhu1uMag9vPE5PZ1HaLz5gdSsKO1LDcJAAm-oRwS4z6gSBLlTYN9zgUijFlWHbJ2eO0vXNZ8BA44bNtryeXNkXYEx5PRmgcZnTGDI-2GdFMbHZBgl6CkjXDUKUynspKMrzMBfvuMGkgNoZTR7uU6GeDdOEO8CiKRJsiBJgYpn8e8L24ljcoUf7LBslZ/s1600/119.png)
![[3]](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5mQU2ED9cltg-84zdOtjNc9eAq_y3CPqPXv_tBBJELIbl7wBwvrcnwivbgM3QLY_Ig3fASRAESJ5Qk-G2mCenkBA3PlNrV9aGmuC_zlEoRgeiuXyu6XXrBp7PHZzvdVzkfYKE05MQqe74K7tmEY3KSg2AbI2PmLVVoPVtdxteQMcVLgV0aDFFqvx2mWlG/s1600/58.png)
Simulasi Bagaimana Kapasitor Bisa Meneruskan AC
Melanjutkan pembahasan kemarin tentang salah satu sifat kapasitor yakni meneruskan AC dan menahan DC (baca di: Kapasitor: Meneruskan AC dan Menahan DC - Diskusi Grup DED), kali ini saya akan mencoba menjelaskan bagaimana kapasitor bisa meneruskan AC, melalui sebuah simulasi dari program EWB (Electronics Workbrench).
Sebelumnya sudah disebutkan bahwa
Artinya, dengan adanya nilai frekuensi yang bukan 0 atau lebih besar dari nol, f > 0, dari sebuah sumber AC, maka akan menghasilkan sebuah reaktansi kapasitif dengan nilai tertentu dan akan mengalirkan arus listrik padanya. Lihat pada simulasi di bawah ini
Gambar di atas adalah simulasi kapasitor meneruskan AC dalam kondisi offline, dimana parameter-parameter yang telah ditentukan adalah
V = 12 Volt
f = 50 Hz
c = 200 uF
Kapasitor seri dengan sebuah lampu dengan kemampuan maksimal 10 W, 12 Volt.
Apa-apa yg belum diketahui: :y138:
Gambar di atas adalah simulasi kapasitor meneruskan AC dalam kondisi online, menghasilkan:
Simulasi tersebut bisa menambah pembuktikan, selain teorama perhitungan impedansi pada rangkaian rektansi kapasitif Z = R + jXC [baca di: Reaktansi Kapasitif dan Contoh Soal Impedansi (R dan C)], bahwa kapasitor bersifat meneruskan AC.
Sebelumnya sudah disebutkan bahwa
Arus AC,
frekuensi diatur, menghasikan
jX pd kapasitor misal 10
R = 0
..
I = V / 10
= 0,1 A
Artinya, dengan adanya nilai frekuensi yang bukan 0 atau lebih besar dari nol, f > 0, dari sebuah sumber AC, maka akan menghasilkan sebuah reaktansi kapasitif dengan nilai tertentu dan akan mengalirkan arus listrik padanya. Lihat pada simulasi di bawah ini
Gambar di atas adalah simulasi kapasitor meneruskan AC dalam kondisi offline, dimana parameter-parameter yang telah ditentukan adalah
V = 12 Volt
f = 50 Hz
c = 200 uF
Kapasitor seri dengan sebuah lampu dengan kemampuan maksimal 10 W, 12 Volt.
Apa-apa yg belum diketahui: :y138:
- Apakah lampu menyala?
- I = ?
- VL = ?
Gambar di atas adalah simulasi kapasitor meneruskan AC dalam kondisi online, menghasilkan:
- Lampu menyala
- Arus yang mengalir padanya, I = 563 mA
- Tegangan pada lampu, VL = 8,106 V.
Simulasi tersebut bisa menambah pembuktikan, selain teorama perhitungan impedansi pada rangkaian rektansi kapasitif Z = R + jXC [baca di: Reaktansi Kapasitif dan Contoh Soal Impedansi (R dan C)], bahwa kapasitor bersifat meneruskan AC.
Ayo Gabung Grup Telegram Diskusi Elektronika Dasar
Itu untuk jenis kapasitor apa pak..?
BalasHapus